Kamis, 31 Desember 2015

Wisata Petirtaan Jolotundo Mojokerto



Salah satu cara untuk menghilangkan stres atau bosan karena rutinitas sehari – hari maupun pekerjaan yang banyak di kantor adalah dengan berwisata ke tempat pemandian alam yang masih alami. Destinasi wisata yang dapat menjadi salah satu rekomendasinya adalah Petirtaan Jolotundo yang berada di kawasan Kabupaten Mojokerto, Propinsi Jawa Timur. Kawasan Jolotundo ini merupakan aset sejarah dan pariwisata yang bernilai tinggi yang ada di kawasan Kabupaten Mojokerto. Lokasi atau area Wisata Petirtaan Jolotundo ini terletak di lereng Gunung Penanggungan yang ada di Desa Seloliman, Kecamatan Trawas, Kabupaten Mojokerto – Jawa Timur.
Pertirtaan Jolotundo ini memiliki banyak sekali berbagai keunikan situs dan misteri yang masih belum diketahui oleh masyarakat luas. Kualitas air yang ada di Wisata Petirtaan Joltundo ini sangatlah baik bahkan termasuk nomor tiga terbaik di dunia. Sebenarnya Petirtaan Jolotundo ini berupa situs Candi Jolotundo, dimana merupakan salah satu peninggalan sejarah pada jaman kerajaan Majapahit. Diberbagai sudut Candi Jolotundo ini mengalir aliran air dan candi tersebut dibuat pada tahun 997 Masehi pada jaman Airlangga di masa kejayaan Kerajaan Kahuripan.
Menurut cerita sejarah Petirtaan Jolotundo dibangun dengan panjang 16,85 meter dengan lebar 13,52 meter dan tinggi 5,2 meter. Petirtaan Jootundo ini menjadi tempat pemandian bagi para petinggi kerajaan pada jaman tersebut. Bahkan bangunan ini sengaja dibuat oleh Raja Udayana untuk menyambut kelahiran putranya, yaitu Prabu Airlangga. Bangunan Petirtaan Jolotundo terbuat dari jenis batu adhesit yang sangat istimewa karena terdapat pahatan relief serta bentuk bangunannta yang memiliki 52 pancuran air yang jernih. Pancuran air jernih tersebut tetap telus mengalir walaupun musim kemarau tiba.
Kolam Petirtaan Jolotundo ini dihuni oleh beragam jenis bahkan hingga ratusan ikan di bagian dasar kolam. Walaupun demikian, tidak ada satu pun pengunjung maupun warga di kawasan Wisata Petirtaan Jolotundo yang mengambil atau memancing ikan yang ada di kolam. Hal ini dikarenakan para pengunjung dan warga percaya akan mitos bahwa jika mengambil ikan di Petirtaan Jolotundo akan mendatangkan petaka. Jadi para pengunjung dan warga setempat hanya memilih untuk memberi makan pada ikan – ikan di kolam tersebut.
Pada sisi kiri dan kanan bangunan bagian atas, ada dua jenis kolam kecil yang biasanya digunakan pengunjung untuk berendam atau mandi. Kolam tersebut terpisah untuk pengunjung laki – laki dan perempuan. Namun bagi para pengunjung perlu menaati peraturan yang ditetapkan oleh pihak pengelola Petirtaan Jolotundo untuk tidak menggunakan shampoo dan sabun pada saat mandi di kolam untuk menjaga air tetap bersih dan ikan – ikan di kolam pemandian tetap hidup. Tidak hanya dijadikan sebagai tempat untuk berwisata, Petirtaan Jolotundo bahkan juga dijadikan sebagai tempat penelitian oleh beberapa arkeolog dari negara Belanda. Tim arkeolog dari Belanda tersebut meneliti kualitas air yang ada di Petirtaan Jolotundo.
Kawasan Petirtaan Jolotundo memang menyimpan beragam keistimewaan sehingga perlu untuk dikunjungi. Dengan luas area sekitar 1 hektar, Petirtaan Jolotundo sudah mampu menarik minat para pengunjung untuk berwisata sejarah sekaligus wisata religi. Pada setiap malam Jumat, biasanya akan ada puluhan orang yang memilih bersemedi hingga pagi hari, terutama pada malam bulan purnama. Mereka percaya bahwa Petirtaan Joltundo adalah tempat yang memiliki kelebihan untuk mengabulkan berbagai permintaan.
Untuk menuju lokasi Petirtaan Jolotundo bisa diakses dengan melalui jalur dari Kecamatan Pungging melewati Desa Kesamen, jalan yang dilalui ini cukup bervariasi dimana Anda akan melewati jalan yang lebar dan mulus kemudian juga melewati jalanan yang sempit dan sedikit mengalami kerusakan jalan. Sebaiknya jika berkunjung ke Petirtaan Jolotundo menggunakan kendaraan pribadi berupa mobil atau sepeda motor, sebab masih tidak banyak ditemukan angkutan umum yang menuju lokasi Wisata Petirtaan Jolotundo. Harga tiket masuk ke lokasi tersebut juga sangat terjangkau dengan cukup membaya Rp 6.000/orang saja

Pembimas Hindu Jawa Timur Periode 3

Pembimas Hindu Jawa Timur Periode 1999 - 2003 


Indra Sukarno

Pembimas Hindu Jawa Timur Periode 2

Pembimas Hindu Jawa Timur Periode 1995-1999


Drs. I Komang Aman Wijaya, M.Ag 

Pembimas Hindu Jawa Timur Periode 1

Pembimas Hindu Jawa Timur Periode 1971 - 1995 


I Ketut Sudira, BA

Pembimas Hindu Jawa Timur Periode 5

Pembimas Hindu Jawa Timur Periode 2011 - 2014 


Drs. Made Dwiana Mustawan, M.Pd.H

Nama Pengawas Pendidikan Agama Hindu Tahun 2017

NO

NAMA

JENIS KELAMIN

PENDIDIKAN

JABATAN FUNGSIONAL

NAMA SEKOLAH

ALAMAT SEKOLAH

1

Drs. Sucipto

LAKI - LAKI

S1

Pembina, IV/a

Kementerian Agama Kab. Blitar

Kab. Blitar

2

Drs.Murtaji

LAKI - LAKI

S1

Pembina, IV/a

Kementerian Agama Kab. Kediri

Kab. Kediri

3

Bambang Rahono, S.Ag

LAKI - LAKI

S1

Penata Tk. I, III/d

Kementerian Agama Kab. Probolinggo

Kab. Probolinggo

4

Drs. Irawan

LAKI - LAKI

S1

Penata Tk. I, III/d

Kementerian Agama Kab. Pasuruan

Kab. Pasuruan

5

Sumardi Eko Putro, S.Ag

LAKI - LAKI

S1

Penata, III/c

Kementerian Agama Kab. Banyuwangi

Kab. Banyuwangi

6

Sukandar Kuswanto, S.Pd

LAKI - LAKI

S1

Penata, III/c

Kementerian Agama Kab. Pasuruan

Kab. Pasuruan

7

Sukarianto, S.Ag

LAKI - LAKI

S1

Penata, III/c

Kementerian Agama Kab. Malang

Kab. Malang

Pembimas Hindu Jawa Timur Periode 3

Pembimas Hindu Jawa Timur Periode 1999 - 2003 


Indra Sukarno

Penyuluh Agama Hindu Non PNS Provinsi Jawa Timur

NO

NAMA

JENIS KELAMIN

PENDIDIKAN

ALAMAT TUGAS

1

Wisoko Mokanjoyo, S.Sos.H., M.Pd.H

L

S2

Kabupaten Malang

2

Yuliati, S.Sos.H

P

S1

Kabupaten Malang

3

Agung Budiono,S.Pd.H

L

S1

Kabupaten Malang

4

Ni Nyoman Ayu Shri Smertini Adhi, S.Pd

P

S2

Kabupaten Malang

5

Ratna, S.Pd.H

P

S3

Kabupaten Malang

6

Ekam Heru Setiawan,S.Pd.

L

S1

Kabupaten Malang

7

Sumarmi, S.Ag

P

S1

Kabupaten Malang

8

Dewi Prajna Paramita, S.Ag

P

S1

Kabupaten Sidoarjo

9

Priyoko, S.Pd.H

L

S1

Kabupaten Blitar

10

Astiko Widiatma, S.Pd.H

L

S1

Kabupaten Blitar

11

Murni Lilik Megawati, S.Pd.H

P

S1

Kabupaten Blitar

12

Irawan, S.Sos

L

S1

Kabupaten Blitar

13

Heru Susanto, S.Pd.H

L

S1

Kabupaten Blitar

14

Uvi Sulastri,S.Pd.H

P

S1

Kabupaten Blitar

15

Dyah Pujining Tyastuti,S.Sos.H

P

S1

Kabupaten Blitar

16

Yeni Ika Rustinawati, S.Pd.H

P

S2

Kabupaten Blitar

17

Dharmawan Bayu Kusuma, S.Pd.H

L

S1

Kabupaten Blitar

18

Sri Wahyuningtyas, S.Ag

P

SI

Kabupaten Madiun

19

Sumilah, S.Ag

P

SI

Kabupaten Jember

20

Ices Trihandini,S.Pd.H

P

SI

Kabupaten Jember

21

Wirya Aditya, S.Sos.H., M.Pd.H

L

S2

Kabupaten Pasuruan

22

Raha Winarko, S.Ag

L

SI

Kabupaten Pasuruan

23

Sistiawati, S.Sos.H

P

SI

Kabupaten Pasuruan

24

Anton,S.Sos.H

L

SI

Kabupaten Pasuruan

25

Koma Ayu Widanti,S.Pd.H

P

S1

Kabupaten Pasuruan

26

Priska Daniati, S.Pd.H

P

S1

Kabupaten Pasuruan

27

Eky Ariesma Tanjung, S.Si

P

S1

Kota Pasuruan

28

Purnomo, S.Ag

L

SI

Kabupaten Banyuwangi

29

Dimi Galuh Ygiswara, S.Pd.H

L

SI

Kabupaten Banyuwangi

30

Kayan Widiyasa, S.Ag

L

SI

Kabupaten Banyuwangi

31

Wayan Wasiyanto, S.Pd

L

SI

Kabupaten Banyuwangi

32

Miswanto, S.Pd.H

L

SI

Kabupaten Banyuwangi

33

Agus Winaryanto, S.Pd

L

SI

Kabupaten Banyuwangi

34

Nita Dwi Gati, S.Pd

P

SI

Kabupaten Banyuwangi

35

Sri Andayani, S.Ag

P

SI

Kabupaten Banyuwangi

36

Mahendra Dito Laksono,S.Pd

L

SI

Kabupaten Banyuwangi

37

Riyani,S.Pd.H

P

SI

Kabupaten Banyuwangi

38

Andik Purnomo, S.Pd

L

SI

Kabupaten Banyuwangi

39

Edi Suwito, S.Pd

L

SI

Kabupaten Banyuwangi

40

Agus Setiyawan, S.Pd

L

SI

Kabupaten Banyuwangi

41

Dian Sapta Susanti, S.Pd.

P

SI

Kabupaten Banyuwangi

42

Puthu Adi Sasmito, S.Pd.H

L

SI

Kabupaten Jombang

43

Drs. Wakimin

L

S1

Kabupaten Kediri

44

Agus Sutrisno, S.Pd.

L

S1

Kabupaten Kediri

45

Harianto, S.Pd.H

L

S1

Kabupaten Kediri

46

Endang Setyaningsih,S.Pd.

P

S1

Kabupaten Kediri

47

Dami Rahayu, S.Pd.H

P

S1

Kabupaten Nganjuk

48

Teguh Widodo, S.Sos.H

L

S1

Kabupaten Lumajang

49

Astono, S.Pd.H

L

S1

Kabupaten Lumajang

50

Dedik Krismawanto, S.Pd.H

L

S1

Kabupaten Lumajang

51

Setiyawati, SPd.H

P

S1

Kabupaten Lumajang

52

Ni Made Rasmini Dewi, SE

P

S1

Kabupaten Lumajang

53

Niluh Wiwik Eka Putri, S.Sos.H

P

S1

Kota Mojokerto

54

Dra. Ni Wayan Sukerai

P

S1

Kota Mojokerto

55

Sujarwo, S.Pd.H

L

S1

Kabupaten Probolinggo

56

Astika Widya Antenggeraeni, S.Ag

P

S1

Kabupaten Probolinggo

57

Agus Adi Purnomo, S.Pd

L

S1

Kabupaten Probolinggo

58

Sudaryanto, S.Ag

L

S1

Kabupaten Probolinggo